Pages

D 1123 - སྐུ་གསུམ་ལ་བསྟོད་པ་ཞེས་བྱ་བ། [ kāyatrayastotra-nāma]

བསྟན་འགྱུར།

Tengyur

བསྟོད་ཚོགས།

Stotra / Stava


D 1123


སྐུ་གསུམ་ལ་བསྟོད་པ་ཞེས་བྱ་བ།

कायत्रयस्तोत्र-नाम

kāyatrayastotra-nāma

三身讚


Pujian kepada Tiga Tubuh


Karya: Nāgārjuna


Nara Sumber dalam Tibetan
Diterjemahkan dari Tibetan ke dalam Bahasa Indonesia oleh : Karma Jigme


D 1122 D 1123 D 1124






[070B] Penghormatan kepada Buddha


[070B]Yang bukan satu ataupun banyak,  landasan agung dan keberuntungn yang sempurna untuk diri sendiri dan orang lain,  buka  satu entitas maupun tidak adanya entitas, dengan rasa yang sama ruang, yang bersifat sulit untuk dipahami , tidak ternoda, tidak berubah, damai, tiada bandingnya,  melingkupi semua aspek, dan bebas dari  titik referensi manapun.  Kepada  Dharmakāya yang tidak tertandingi dari Para Pemenang , yang harus dialami oleh diri sendiri, Saya memberikan penghormatan. [1] 


[070B] Sesuatu yang melampaui keduniawian, tidak dapat dibayangkan, perwujudan yang sangat halus dari semua  hasil ,  ratusan  pencapaian yang sangat baik, dan  sempurna, yang menampilkan berbagai keagungan di tengah persamuan karena merupakan penyebab  suka cita dari para Mulia, dan juga merupakan irama kefasihan Dharma sejati dari  para Buddha  yang tidak akan berhenti, bergema di seluruh ranah. Kepada  Sambhogakāya ,  yang berdiam di kerajaan Dharma agung , saya memberikan  penghormatan. [2] 

[070B] Sebagai penyebab dari kematangan piritual] makhluk hidup, terkadang, sebagai  sinar seperti kobaran api yang menyala, dan lainnya sebagai kemunculan dari  kebuddhaan, sebagai roda dharma, ataupun sebagai kedamaian yang tercapai. Beraktivitas dalam berbagai metoda ,dalam  menghilangkan tiga  kekhawatiran akan eksisentensi melalui beragam makna. Kepada Nirmāṇakāya  dari Para Mulia,  kesejahteraan agung yang meliputi sepuluh penjuru, saya memberikan penghormatan. [3] 
[070B] Terbebaskan dari tingkah laku dalam tiga ranah, sama seperti angkasa, sifat dari  semua entitas, murni, damai, bebas,  perwujudan dari ketenangan menyeluruh,  yang direalisasikan oleh yogi,    sangat sulit untuk dipahami, menguntungkan diri  sendiri dan yang lain, mencakup semua aspek, dan tanpa penyebab. 

[071AKepada Sugatakāya dalam bentuk tunggal, yang penuh kebahagiaan, tiada bandingannya, dan tanpa  konseptual, saya  memberikan  penghormatan. [4] 



Karma JIgme

Instagram