大正新脩大藏經
Taishō Shinshū Daizōkyō
密教部
Esoteris
T 1368
佛說大七寶陀羅尼經
महा- -साप्त- रत्न -नाम-धारणी
mahā -sāpta -ratna -nāma-dhāraṇī
Dhāraṇī yang bernama tujuh permata agung
Diterjemahkan oleh Tidak diketahui
T 1367 T 1368 T 1369
[0885b22] Demikianlah Yang telah Kudengar
[0885b25]
Demikianlah uraian dari Sang Buddha , Ānanda bersuka cita dan akan melatih diri dengan baik setelah mendengarkan uraian ini , kemudian dia memberikan penghormatan kepada Sang Buddha dan mengundurkan diri.
[0885b22] Pada suatu waktu, Sang Buddha sedang berdiam di taman Anāthapiṇḍada , Jetavana .
Buddha memberitahukan kepada Ānanda dan berkata : Anda harus menerima dan mengingat dengan baik dhāraṇī yang bernama sapta ratna . Kemudian Bhagavān menguraikan kembali dhāraṇī sebagai berikut
[0885b25]
Chinese
寫地也貸曇 坻闍律提 波羅若 波羅 式叉仇拏 比茶
Pin Yin
xiě dì yě /dài zhǐ / shé lǜ tí /bōluó ruò / bō luó shì chā /qiú ná / bǐ chá
Sanskrit
siddhaṃ /tejas / śuddhe/ prajña / prātimokṣa / guṇa / vīrya
[0885b26] Ānanda , jika menerima dan menjunjung tinggi , melafalkan dan mengingat dengan baik dhāraṇī ini ,kemudian melatih diri dengan baik perhatian penuh melalui dhāraṇī ini maka dalam kehidupan ini semua aspek kebencian dan dendam akan berubah menjadi sukacita , akan terhindar dari bencana api, terhindar dari luka yang diakibatkan oleh senjata tajam, terhindar dari bencana air , terhindar dari pengaruh mahavidya praktisi luar , terhindar dari pengaruh semua makhluk halus , dan juga pengaruh dari para deva , naga ,asura , gandharva, manusia , bukan manusia dan sebagainya.
Ānanda , dhāraṇī yang bernama sapta ratna ini seharusnya dilafalkan dan diingat dengan baik jika sedang menghadapi bencana air dan api , pencurian , mengalami keracunan yang disebabkan oleh makanan maupun mahavidya dari praktisi luar dan juga akan membebaskan mereka dari rasa takut dan sebagainya.
Dengan melafalkan dan mengingat dengan baik dharani ini maka semua aspek diatas dapat tereliminasi dan mencapai pembebasan melalui ketujuh aspek ini , pencapaian [siddhaṃ] dari Buddha Śikhīn , kemuliaan [teja] dari Buddha Vipaśyīn, kemurnian [śuddhi] dari Buddha Krakucchaṃda , kebijaksanaan [prajña] dari Buddha Visvabhu , kemurnian moralitas dalam jalan menuju pembebasan [pratimoksa] dari Buddha Kanakamuni , kualitas kebajikan [guṇa] dari Buddha Kāśyapa , usaha [vīrya] dari Buddha Śākyamuni yang akan mengkondisikan semua makhluk hidup terbebaskan dari aspek ketakutan hingga mencapai ketenangan dan kedamaian.
Demikianlah uraian dari Sang Buddha , Ānanda bersuka cita dan akan melatih diri dengan baik setelah mendengarkan uraian ini , kemudian dia memberikan penghormatan kepada Sang Buddha dan mengundurkan diri.